Model Sepatu Hak Tinggi Bertali Kekinian
Serba Minimalis, Stylish dan Nyaman
Serba Minimalis, Stylish dan Nyaman
Kehadiran sepatu hak tinggi bertali sebenarnya diawali oleh popularitas lace-up flats style, model sepatu flat yang hanya terdiri dari sole sepatu dan diberi tali sebagai pengikat kaki. Model ini mulai mendapat perhatian sejak diperkenalkan dalam rangkaian fashion week menjelang musim panas tahun 2015.
Karena model sepatu bertali yang serba terbuka ini idealnya dipakai untuk musim panas, maka pada fashion week untuk musim dingin berikutnya karena waktunya dianggap kurang tepat dengan peruntukannya, model ini hanya ditampilkan oleh beberapa desainer sehingga sosialisasinya di kalangan dunia fashion menjadi terbatas.
Tetapi begitu fashion week jelang musim panas 2016 digelar, ternyata banyak desainer yang menampilkan style sepatu flat bertali. Mulai dari saat itu model ini menjadi populer, rumah mode dan para desainer yang lebih suka berorientasi pada high heels mulai ikut meluncurkan berbagai model yang diaplikasikan dengan tali.
Tak berbeda dengan lace-up flat style, model lace-up high heels juga mendapat banyak respon positif dari kalangan penyuka fashion. Model sepatu hak tinggi bertali pun kini menjadi salah satu trend di dunia fashion. Banyak wanita yang menyukai model sepatu terbuka ini memakainya dengan tidak lagi mempedulikan musim. Mereka lebih mengutamakan penampilan model sepatu yang memamerkan kaki penggunanya ini.
Kelebihan model sepatu bertali ini jika diaplikasikan pada semua model high heels akan memberikan efek visual secara optimal. Dengan seluruh bagian kaki yang terbuka, pengguna terkesan memiliki kaki yang lebih panjang dan langsing. Apalagi jika memilih sepatu hak tinggi model stiletto, kesan ramping dan langsing penggunanya akan lebih nampak.
Salah satu model sepatu hak tinggi bertali dengan desain minimalis dan stylish tetapi nyaman dipakai ditawarkan oleh produsen asal China dengan brand Zoqi. High heels yang dilabeli dengan model Zoqi-fd558-9 ini menggunakan strap menyilang tepat diatas punggung kaki. Dengan pemakaian yang tepat, posisi strap tersebut dapat berfungsi optimal untuk menempelkan telapak kaki pada sol bagian tengah.
Sedangkan bagian tumit dijaga agar tidak “merosot” ke bawah oleh ankle strap di posisi pergelangan kaki yang masih dipercantik dengan pernik-pernik. Dengan demikian seluruh beban berat badan bisa didistribusikan secara merata ke seluruh permukaan telapak kaki. High heels model sandal ini juga memberikan ruang terbuka pada seluruh bagian jari-jari kaki, hal ini berbeda jika dibandingkan dengan closed toe style, apalagi pointed toe yang menyiksa jari-jari kaki.
Karena model sepatu bertali yang serba terbuka ini idealnya dipakai untuk musim panas, maka pada fashion week untuk musim dingin berikutnya karena waktunya dianggap kurang tepat dengan peruntukannya, model ini hanya ditampilkan oleh beberapa desainer sehingga sosialisasinya di kalangan dunia fashion menjadi terbatas.
Tetapi begitu fashion week jelang musim panas 2016 digelar, ternyata banyak desainer yang menampilkan style sepatu flat bertali. Mulai dari saat itu model ini menjadi populer, rumah mode dan para desainer yang lebih suka berorientasi pada high heels mulai ikut meluncurkan berbagai model yang diaplikasikan dengan tali.
Tak berbeda dengan lace-up flat style, model lace-up high heels juga mendapat banyak respon positif dari kalangan penyuka fashion. Model sepatu hak tinggi bertali pun kini menjadi salah satu trend di dunia fashion. Banyak wanita yang menyukai model sepatu terbuka ini memakainya dengan tidak lagi mempedulikan musim. Mereka lebih mengutamakan penampilan model sepatu yang memamerkan kaki penggunanya ini.
Kelebihan model sepatu bertali ini jika diaplikasikan pada semua model high heels akan memberikan efek visual secara optimal. Dengan seluruh bagian kaki yang terbuka, pengguna terkesan memiliki kaki yang lebih panjang dan langsing. Apalagi jika memilih sepatu hak tinggi model stiletto, kesan ramping dan langsing penggunanya akan lebih nampak.
Sedangkan bagian tumit dijaga agar tidak “merosot” ke bawah oleh ankle strap di posisi pergelangan kaki yang masih dipercantik dengan pernik-pernik. Dengan demikian seluruh beban berat badan bisa didistribusikan secara merata ke seluruh permukaan telapak kaki. High heels model sandal ini juga memberikan ruang terbuka pada seluruh bagian jari-jari kaki, hal ini berbeda jika dibandingkan dengan closed toe style, apalagi pointed toe yang menyiksa jari-jari kaki.
